Bulu atau rambut halus memang wajar tumbuh di bagian-bagian tubuh kita kecuali mata, mulut, telapak tangan dan kaki. Bulu biasanya tumbuh dan tidak terlalu mengganggu penampilang tetapi jika lidah berbulu, hii ngeri banget ya gan. Ternyata yang dinamakan sindrom lidah berbulu atau Hairy Tongue Syndrome adalah kondisi dimana ada pertumbuhan papila filiform berlebih pada permukaan dorsal lidah. Fakta mengenai lidah berbulu ini adalah istilah yang tidak tepat dalam dunia kedokteran gigi dan sindrom lidah berbulu ini tidak benar-benar menyiratkan adanya bulu atau rambut pada lidah.
Jadi sebetulnya apa itu dan apa penyebabnya? Permukaan dorsal lidah yang memang normal lunak dan lembut. Papila yang tumbuh itu biasanya akan hilang seiring waktu namun ada juga papila itu cenderung tumbuh dan bandel alias tidak mau menghilang sehingga akibatnya membentuk alur pada permukaan lidah. Alur inilah yang sering menimbulkan noda akibat terkontaminasi bateri dan akhrinya membuat warna lidah menjadi hitam. Sindrom lidah berbulu ini tidak harus berwarna hitam namun bisa juga berwarna coklat, putih, hijau dan merah muda. Penyebab sindrom lidah berbulu ini tidak diketahui penyebabnya secara pasti namun ada beberapa dugaan penyebabnya.
Beberapa penyebabnya adalah makan permen terlalu banyak, penggunaan obat kumur, penggunaan antibiotik dalam jangka waktu lama serta perokok berat. Nah tanda paling jelas dari sindrom lidah berbulu adalah adanya helai-helai panjang papila pada permukaan lidah. Bahkan ngerinya lagi jika papila yang tumbuh itu menjadi infeksi maka bisa menyebabkan pembengkakan dan sakitnya luar biasa. bahkan jika bakteri menginfeksi papila tersebut lidah menjadi hitam dan disertai juga dengan bau mulut.
Ternyata kasus paling tinggi terjadi pada 57 persen orang yang kecanduan narkoba walaupun bisa juga menginfeksi anak-anak. Banyak cara untuk mencegah sindrom lidah berbulu ini salah satu yang terpenting adalah dengan mencegah kebersihan mulut dan konsultasi teratur dengan dokter gigi sehingga dapat diobati dari awal. Jika penyebabnya adalah kekurangan vitamin A maka harus lebih teratur dalam mengkonsumsi vitamin A. Intinya sih jika memang ada gejala segerakan untuk pergi ke dokter gigi dan jangan ditunda-tunda lagi.
Jadi sebetulnya apa itu dan apa penyebabnya? Permukaan dorsal lidah yang memang normal lunak dan lembut. Papila yang tumbuh itu biasanya akan hilang seiring waktu namun ada juga papila itu cenderung tumbuh dan bandel alias tidak mau menghilang sehingga akibatnya membentuk alur pada permukaan lidah. Alur inilah yang sering menimbulkan noda akibat terkontaminasi bateri dan akhrinya membuat warna lidah menjadi hitam. Sindrom lidah berbulu ini tidak harus berwarna hitam namun bisa juga berwarna coklat, putih, hijau dan merah muda. Penyebab sindrom lidah berbulu ini tidak diketahui penyebabnya secara pasti namun ada beberapa dugaan penyebabnya.
Beberapa penyebabnya adalah makan permen terlalu banyak, penggunaan obat kumur, penggunaan antibiotik dalam jangka waktu lama serta perokok berat. Nah tanda paling jelas dari sindrom lidah berbulu adalah adanya helai-helai panjang papila pada permukaan lidah. Bahkan ngerinya lagi jika papila yang tumbuh itu menjadi infeksi maka bisa menyebabkan pembengkakan dan sakitnya luar biasa. bahkan jika bakteri menginfeksi papila tersebut lidah menjadi hitam dan disertai juga dengan bau mulut.
Ternyata kasus paling tinggi terjadi pada 57 persen orang yang kecanduan narkoba walaupun bisa juga menginfeksi anak-anak. Banyak cara untuk mencegah sindrom lidah berbulu ini salah satu yang terpenting adalah dengan mencegah kebersihan mulut dan konsultasi teratur dengan dokter gigi sehingga dapat diobati dari awal. Jika penyebabnya adalah kekurangan vitamin A maka harus lebih teratur dalam mengkonsumsi vitamin A. Intinya sih jika memang ada gejala segerakan untuk pergi ke dokter gigi dan jangan ditunda-tunda lagi.
0 comments:
Posting Komentar