Tidak bisa dipungkiri, bagi sebagian orang
kegiatan mengupil adalah kegiatan yang mengasikkan . Benar tidak? Biasanya orang
mulai melakukan aktivitas mengupilnya saat sedang santai, bengong atau mengisi
waktu senggang.
Berdasarkan survei peneliti dari Wisconsin, rata-rata mengupil dilakukan 4 kali sehari. Mengupil bisa menjadi aktivitas yang berguna sekaligus aktivitas yang tergolong jorok bagi sebagian orang. Dengan mengupil, dapat membantu membersihkan hidung dari kotoran. Kotoran yang ada didalam hidung (upil) berasal lendir yang mengering. Membran mukosa yang berada di rongga hidung lah yang menghasilkan lendir tersebut. Lendir itu gunanya untuk menghilangkan debu dan benda-benda asing lainnya yang masuk ke hidung. Nah, dari lendir yang mengering ini lah yang menimbulkan rasa gatal dan menyebabkan orang terpancing keinginannya untuk mengupil. Walaupun kegiatan yang mengasikan dan sebetulnya juga dapat membantu membersihkan rongga hidung, tapi mengupil juga dapat membahayakan kesehatan dan rongga hidung.
Berikut beberapa akibat terlalu sering mengupil:
Berdasarkan survei peneliti dari Wisconsin, rata-rata mengupil dilakukan 4 kali sehari. Mengupil bisa menjadi aktivitas yang berguna sekaligus aktivitas yang tergolong jorok bagi sebagian orang. Dengan mengupil, dapat membantu membersihkan hidung dari kotoran. Kotoran yang ada didalam hidung (upil) berasal lendir yang mengering. Membran mukosa yang berada di rongga hidung lah yang menghasilkan lendir tersebut. Lendir itu gunanya untuk menghilangkan debu dan benda-benda asing lainnya yang masuk ke hidung. Nah, dari lendir yang mengering ini lah yang menimbulkan rasa gatal dan menyebabkan orang terpancing keinginannya untuk mengupil. Walaupun kegiatan yang mengasikan dan sebetulnya juga dapat membantu membersihkan rongga hidung, tapi mengupil juga dapat membahayakan kesehatan dan rongga hidung.
Berikut beberapa akibat terlalu sering mengupil:
1. Lapisan Dalam Rongga Hidung Luka
Sebelum mengupil, ingat untuk mencuci tangan
sebelum dan sesudahnya, jangan lupa memotong kuku agar rongga hidung tidak
lecet.
2. Pendarahan Di Rongga Hidung
Hal ini terjadi karena pelumas alami yang
dibutuhkan rongga hidung agar tidak kering, habis. Namun, jika seseorang jarang
mengupil, lendir yang ada pada rongga hidung itu bercampur dengan kotoran dan
akan mengeras yang lema-kelamaan dapat menghambat pernapasan.
3. Infeksi
Dengan kondisi tangan yang kotor, kemudian
mengupil dapat membuat virus flu gampang masuk ke hidung dan lebih mudah
menyebar ke bagian tubuh yang lain.
4. Rontoknya Rambut Hidung
Rambut yang berada pada rongga hidung tersebut
gunanya untuk menyaring debu. Tanpa rambut hidung, semua jenis penyakit yang
tersebar melalui udara dapat masuk dengan leluasa ke dalam tubuh.
5. Meninggal Dunia
Percaya gak percaya, memang terlihat extreem
“masa hanya dengan mengupil, seseorang bisa meninggal dunia?”. Tapi inilah
faktanya. Hal ini bisa saja terjadi jika memaksa dan berusaha mengeluarkan upil
yang besar dan keras. Di dalam rongga hidung terdapat tulang ethmoid yaitu
tulang yang memisahkan hidung dengan otak. Nah, jika saat seseorang mengupil
dan tidak sengaja menusuk tulang itu maka cairan di otak bisa bocor. Bocornya
cairan tersebut akan menyebabkan meningitis (radang selaput pelindung sistem
saraf pusat – otak).
Serem juga
ya.. Jadi kalau mau mengupil, hati-hati ya jangan terlalu overacting dan jangan
terlalu kasar juga. Perlakukanlah upilmu dengan lembut, maka ia tidak akan
menyakitimu. wkwkwkwk Semoga bermanfaat
0 comments:
Posting Komentar